Pembelajaran pada masa pandemi Covid-19 yang beberapa tahun belakangan terjadi, membuat berbagai perubahan dalam proses pembelajaran. Mulai dari metode belajar yang berubah sampai dengan waktu pembelajaran yang disesuaikan dengan keadaan yang terjadi. Jumlah jam belajar di kelas dibatasi dan tidak seperti pembelajaran sebelum masa pandemi. Dengan keadaan yang terjadi, sebagai seorang guru kita dituntut untuk dapat mengatur strategi supaya pembelajaran dapat tetap terlaksana dengan baik. Terdapat banyak model pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru sebagai strategi pembelajaran untuk siswanya, salah satunya adalah Model Pembelajaran SAMR.
Model SAMR dikembangkan oleh Ruben Puentedura untuk mengevaluasi keefektifan pembelajaran yang menggunakan teknologi, bertujuan untuk mengakomodasi guru dalam merancang dan mengimplementasikan aktivitas pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi. Model SAMR dapat digunakan guru untuk memfasilitasi pembelajaran menjadi lebih bermakna dan sangat inovatif, dengan melalui berbagai tingkat dalam integrasi teknologi. Dalam pengintegrasian antara teknologi dan pembelajaran dengan model pembelajaran SAMR diharapkan dapat membantu proses pembelajaran menjadi lebih efektif dan efisien.
Pada saat awal proses pembelajaran di sekolah kondisi kelas cukup sepi dikarenakan siswa yang mulai bosan dengan pembelajaran yang monoton, terlebih materi yang dibahas ada materi bangun ruang sisi datar yang bersifat abstrak. Materi bangun ruang sisi datar banyak berkaitan dengan permasalahan pada kehidupan sehari-hari dan merupakan salah satu materi yang mempelajari konsep yang abstrak. Dari pembelajaran yang biasa dilakukan, untuk menyelesaikan suatu permasalahan yang dijadikan contoh hanya terdapat gambaran umum pada buku pelajaran dan beberapa media seperti benda-benda yang ada di sekitar, tanpa menggali pemahaman konsep yang sebenarnya. Kurangnya pemahaman konsep pada materi tersebut, dapat menyebabkan indikator-indikator yang ada dalam materi bangun ruang sisi datar tidak dapat tercapai dengan maksimal.
Dengan kondisi tersebut, penggunaan teknologi dalam pembelajaran terkait dengan model pembelajaran SAMR dapat meningkatkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologi siswa. Software media pembelajaran ialah alat atau bentuk stimulus yang berfungsi menyampaikan pesan pembelajaran. Pada usaha memanfaatkan teknologi pada saat proses pembelajaran kemampuan matematis seseorang didapat mulai dari pengalaman langsung (konkret) sampai pada yang abstrak.
Berdasarkan beberapa temuan mengenai persoalan yang terjadi, sebagai suatu solusi dalam proses penyampaian materi khususnya pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII diperlukan suatu software media pembelajaran matematika yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran. Dari penggunaan teknologi tersebut untuk proses pembelajaran, yang awalnya siswa merasa cepat bosan jika hanya menggunakan buku, siswa menjadi lebih antusias serta aktif dalam menyelesaikan persoalan yang ditampilkan dalam software tersebut, dan proses pembelajaran pun menjadi lebih bermakna penggunaan teknologi dalam pembelajaran tersebut.
Penggunaan dan pengintegrasian teknologi dalam pembelajaran merupakan salah satu penerapan model pembelajaran SAMR dalam dilakukannya proses pembelajaran. Pada awal perkembangannya, guru dalam mengajar diwajibkan menguasai aspek materi pelajaran serta aspek pedagogi saja, tetapi sekarang guru juga harus mengikuti perkembangan teknologi. Oleh karena itu integrasi teknologi, pedagogi, dan konten dalam bentuk perangkat pembelajaran sebagai solusi kreatif yang dapat dikembangkan dalam pembelajaran.
Inovasi yang dapat dilakukan adalah mengaplikasikan model pembelajaran SAMR dengan membuat software media pembelajaran yang dapat digunakan siswa pada proses pembelajaran supaya pembelajaran tidak monoton, serta siswa dapat mengeksplorasi secara mandiri materi yang dipelajari dengan media pembelajaran, dan lebih fleksibel untuk digunakan kapanpun dan dimanapun untuk dapat dipelajari.
“Belajar dengan software pada materi ini sangat membantu saya pak, saya dapat belajar kapan saja dan dimana saja, menurut Gita.
“Kalau menurut saya sih keren pak, karena biasanya kita gambar dulu bangun ruangnya baru deh kelihatan bentuknya, tapi kalau dengan software ini bisa lebih terlihat bentuk 3 dimensinya pak, kata Akma.
“Saya juga senang pak karena ini benar-benar memudahkan kita mau belajar kapan dan dimana saja, tinggal buka laptop atau hp kita bisa belajar deh, kata Laiqa melengkapi.
“Saya senang sekali pak, karena gambar bangun ruangnya bisa bergerak sehingga kita bisa lihat bangian diagonal-diagonalnya, tambah Laura.
Demikian beberapa komentar dari beberapa siswa dalam proses pembelajaran dengan software pada materi bangun ruang sisi datar di kelas VIII.
Setelah pembelajaran yang dilakukan dengan pengintegrasian teknologi melalui model pembelajaran SAMR dalam pembelajaran, respon siswa pun sangat baik dan antusias. Dengan respon yang sangat baik dari siswa, tentu saja ini juga menggembirakan buat kita sebagai guru. Dari refleksi yang dilakukan, Saya sebagai guru mendapatkan banyak pelajaran, karena dengan strategi baru dan respon siswa yang baik, kita dapat terus bersemangat untuk terus berinovasi untuk menyuguhkan proses pembelajaran yang menarik dan efektif serta efisien kepada siswa, diikuti juga dengan perkembangkan teknologi yang tentu saja dapat membantu kita sebagai guru. Siswa pun mendapat gambaran konkret materi yang bersifat abstrak dengan bantuan teknologi dan juga memperoleh pengalaman langsung dalam proses pembelajaran. Siswa dapat meningkatkan daya abstraksi berpikirnya dan imajinasi, hingga kemampuan matematisnya.