Pemanfaatan Teknologi Media Pembelajaran Di Masa Pandemi

Pemanfaatan Teknologi Media Pembelajaran di Masa Pandemi

Saat ini ajaran baru tahun 2021-2022 sudah berjalan empat bulan dari sekarang, saat ini bulan oktober yang masih melakukan kegiatan belajar mengajar daring/PJJ. Dua tahun sudah kegiatan belajar daring ini masih kami jalani. Sejumlah siswa kelas 4c mengaku rindu sekali belajar diruang kelas atau bercengkrama dengan teman-teman disekolah seperti pada masa normal. Dimasa pandemi ini, saya merasa siswa dikelas sudah mulai jenuh dan tidak fokus dalam belajar. Sebagai guru saya memiliki keinginan agar murid-murid saya lebih termotivasi dalam belajar. Oleh karena itu saya berharap dengan adanya teknologi media pembelajaran ini, Siswa tidak merasa jenuh dan focus dalam belajar. Padahal pembelajaran daring ini siswa wajib untuk mengikutinya.

Namun ternyata didalam proses pembelajaran jarak jauh ini yang membuat siswa merasa jenuh dan tidak focus saat belajar. Dan tanggung jawab terhadap tugas siswa dari sekolah menjadi berkurang. Mereka lebih suka bermain game dihp dan bermain diluar rumah disaat proses pembelajaran online karena merasa tidak diawasi oleh guru secara langsung. Oleh karena itu dibutuhkan koordinasi yang baik antara guru dan wali murid. Selain itu para orang tua harus memenuhi adanya kuota paket internet untuk menunjang pembelajaran berlangsung. 

    Didalam pendidikan, pembelajaran dilakukan secara online. Pembelajaran daring merupakan system pembelajaran yang dilakukan dengan mengunakan perangkat pedagogi atau alat bantu pendidikan yang memungkinkan harus mengunakan akses internet dan teknologi informasi yang baik untuk menjadi fasilitas dalam pembentukan proses belajar dan pengetahuan melalui interaksi yang dilakukan. Adapun teknologi media – media dan fitur-fiturnya yang bisa dilakukan para guru untuk proses KBM berlangsung, diantaranya,

    Google Classroom digunakan disetiap orang dari ruang lingkup/jenjang pendidikan yang berbeda. Disamping mudah dalam menggunakannya Google Classroom juga sangat efisien dan tidak terlalu rumit pada saat kita mengakses dan menggunakan untuk melakukan pembelajaran     yang diberikan yang menggunakan platform ini didalam didalam proses pembelajaran jarak jauh dimasa pandemi ini. Diantara fitur-fitur yang dimiliki oleh google classroom adalah assignments (tugas), grading (pengukuran), communication (komunikasi), time-cost (hemat waktu), archieve course (arsip program), kode kelas tampilan, mobile application (aplikasi seluler), 

WhatsApp merupakan salah satu media komunikasi yang sudah tidak asing lagi ditelingga kita bahkan sangat popular sekali serta merupakan platform yang kita gunakan saat ini baik untuk kepentingan pribadi maupun social. Aplikasi yang satu ini, hampir dimiliki oleh semua penguna gadget. Selain dapat digunakan untuk berkomunikasi jarak jauh, platform ini juga bias digunakan sebagai media penunjang pada proses pembelajaran seperti pada masa pandemi seperti sekarang ini. Platform ini merupakan alat yang digunakan untuk melakukan komunikasi jarak jauh.percakapan baik menggunakan tulisan,gambar,suara maupun video. WhatsApp mampu terhubung dengan teman serta keluarga kita yang ada dimanapun dan kapanpun ketika kita memiliki jaringan yang baik yang mampu menjadi pendukung untuk kita mengaksesnya.

Ditambah lagi Media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi,atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, ketrampilan, atau sikap. Dalam pengertian ini guru,buku teks, dan lingkungan sekolah merupakan media juga.

    Media pembelajaran dapat merupakan wahana penyalur pesan dan informasi belajar. Media pembelajaran yang dirancang secara baik akan sangat membantu siswa dalam mencerna dan memahami materi pelajaran. Di era globalisasi dan informasi ini, perkembangan media pembelajaran juga semakin maju. Pengunaan teknologi media pembelajaran sebagai media pembelajaran sudah merupakan suatu tuntutan.

    Prinsip dasar proses pembelajar berbasis teknologi adalah merupakan inti sari dari teknologi pendidikan dewasa ini. Belajar dengan memanfaatkan teknologi, merupakan pembelajaran yang cukup luas. Siswa menjadikan dirinya menjadi seorang yang mampu menyelesaikan permasalahannya dengan memanfaatkan teknologi dan menjadikan teknologi sebagai kebutuhan dalam hidupnya. Dengan adanya pandemi ini mengajarkan kita untuk berfikir bagaimana proses pembelajaran berlangsung dengan metode yang bisa menyenangkan siswa tanpa ada tatap muka

Cara saya supaya siswa belajar tidak merasa jenuh dan focus dalam belajar online. Adapun pembelajaran yang saya lakukan saat belajar daring dikelas dimasa pandemi ini adalah

  1. Menggunakan media WhatsApp Grup untuk pembelajaran daring dan memanfaatkan fitur – fitur seperti vois note /VN untuk menerangkan materi pelajaran share document untuk membagikan bahan materi dan video pembelajaran pendukung atau memberikan tautan video pembelajaran yang ada di internet.
  2. Menggunakan media game interaktif yang menarik didalam pembelajaran yang sesuai dengan materi.
  3. Membuat video yang menarik dalam mengajar sehingga siswa merasakan seolah olah ada kita seperti mengajar tatap muka.
  4. Menggunakan media gambar yang menarik sehingga siswa tidak bosan dalam mengerjakan tugas.
  5. Memberikan informasi tentang cara memodifikasi gambar untuk tugas praktik dengan aplikasi canva yang sesuai dengan materi pembelajaran.
  6. Memberikan lembar kerja siswa yang sangat interaktif  live worksheet.
  7. Memberikan jenis soal memakai google form.
  8. Melakukan komunikasi melalui media android dengan wali murid di hari sabtu tentang perkembangan belajar siswa.  
  9. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk membuat karya-karyanya yang kreatif dengan membuat video, sesuai dengan pembelajaran. 
  10.  Menggunakan Ketrampilan merancang dan menyajikan Materi Pembelajaran Secara Kreatif hingga ke memilah materi pelajaran yang harus didahulukan dengan mengajar online terbatas.
  11. Menggunakan ketrampilan berkomunikasi mengelola kelas online menciptakan kondisi belajar online yang efektif, saya menegur siswa  yang tidak mematuhi aturan yang sudah disepakati bersama. Bertanya kepada siswa tentang pemahaman materi pelajaran. Cara ini bisa menjadi instropeksi apakah metode ini bisa diterima oleh siswa dan bermanfaat untuk menjalin komunikasi yang baik dengan siswa.
  12. Bersikap yang ramah, bersahabat, penuh perhatian,dan mampu memberi motivasi siswa. Dapat berkomunikasi luwes dengan siswa yang membutuhkan perhatian. Siswa cenderung lebih terbuka saat berkomunikasi menggunakan aplikasi chat secara pribadi.

Dengan upaya dan ketrampilan yang diterapkan, antusias siswa mulai terlihat dengan menunjukkan kreatifitasnya melalui karya-karyanya yang menghasilkan video yang menarik dan mendesain tugas praktik dengan mengunakan media aplikasi yang siswa sukai sesuai dengan tema pembelajaran. Saya merasa dengan mengunakan teknologi media, siswa mulai tidak jenuh dan tentunya menjadi focus dalam belajar. Siswa semakin terlatih untuk membuat suatu inovasi baru dalam karyanya. Dengan melalui upaya ini Siswa dan Guru juga menjadi lebih bersemangat mengikuti pembelajaran jarak jauh, dapat belajar dimana dan kapan saja. Siswa siap memasuki era baru membangun kreatifitas, mengasah skill siswa dan meningkatkan kualitas diri dengan adanya perubahan system, cara pandang dan pola interaksi kita dengan teknologi di masa pandemi

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top