Keadaan dan situasi yang kurang menyenangkan akan berpengaruh kepada kesiapan murid dalam proses belajar mengajar. Cara belajar yang monoton dan itu- itu saja ternyata membuat murid menjadi bosan dan kurang memahami materi pembelajaran. Hal itu terjadi disekolah kami dibeberapa waktu yang lalu, dimana guru berperan sentral didepan kelas.
Untuk merubahnya diperlukan sikap dimana saya harus mengetahui dan memahami Karakteristik setiap masing-masing murid. Karena setiap murid mempunyai karakter yang berbeda -beda. Sebagai contoh ada yang pandai menghafal tetapi di pelajaran matematika kurang menguasai. Ada juga yang suka dengan matematika tetapi di bidang seni kurang menonjol. Sebetulnya setiap murid itu pada dasarnya pintar dan mempunyai kelebihan dibidang masing-masing. Untuk itu saya sebagai seorang guru sangatlah penting untuk mengetahui dan memahami Karakteristik murid untuk mengali potensi yang dimiliki oleh setiap masing-masing murid.
Saya menggunakan metode pembelajaran yang asyik, kreatif inovatif dan menyenangkan agar tujuan pembelajaran tercapai sehingga potensi yang mereka miliki dapat terlihat.
Setelah saya melakukan metode tersebut murid menjadi berubah, lebih aktif dan kreatif dalam memahami pelajaran. Perubahan itu terlihat dari banyaknya murid yang aktif dalam menyampaikan pemahamannya, saling bertukar pendapat, informasi untuk mendapatkan wawasan yang baru serta meningkatkan kepercayaan diri untuk berbicara didepan umum.