Matematika Tetap Menyenangkan

Matematika Tetap Menyenangkan( Sri Wuryaningsih)Belajar adalah hak setiap Anak Bangsa. Dalam Undang-undang 1945 dijelaskan bahwa ” Setiap Warga berhak mendapat pengajaran”.Walau masa Pandemi, pendidikan tetap harus berlangsung.Bagaimana agar para siswa tetap dapat belajar dengan fun dan tidak menjadi beban.Masa Pandemi adalah masa sulit dimana siswa harus belajar sendiri di rumah.Guru tidak bisa penuh mendampingi mereka belajar.Bagaimana dengan Mata Pelajaran Matematika, matematika dimasa normal saja sudah menjadi momok. Bagaimana di Masa Pandemi.Saya ingin mengubah mean sight siswa. Dari Mata Pelajaran yang mereka anggap sulit menjadi Matematika yang mengasyikan.Oleh karena itu saya selaku guru selalu berusaha mencari cara , bagaimana memberi pembelajaran yang menarik. Mulai dari penggunaan Ilmu Teknologi sampai ke benda yang tradisional.Karena ternyata bisa lho dipahaminya dengan bantuan alat sederhana.Saat Pandemi, pembelajaran dilakukan lewat zoom atau WAG.Agar siswa tetap paham dan fun, saat pembelajaran Peluang, karena ini termasuk materi yang agak sulit. Maka saat siswa memasuki Materi ini di zoom. Saya memerintahkan mereka mengambil benda-benda di sekitar mereka.Ada pensil, pulpen, gelas sendok, spidol, coin dan lainnya.Saya meminta mereka menghitung jumlah Benda yang sama yang tersedia dan jumlah total benda yang ada.Kemudian saya mencontohkan bagaimana Peluang benda yang bisa mereka ambil.Hanya dua atau tiga kali contoh, mereka akhirnya memahami apa itu Peluang.Demikian untuk selanjutnya saya selalu menggunakan benda-benda sederhana yang ada disekitar mereka. Ada kacang- kacangan untuk belajar Konsep Hitung, Pola Bilangan dan Deret, sedotan dan benda lainnya , sesuai materi.Tanpa terasa jam pelajaran selesai tanpa mereka merasa bete . Dan in syaa Allah mereka paham dengan materi yang mereka terima walau tanpa tatap muka.Terakhir sebelum pembelajaran berakhir saya meminta mereka menulis , di kolam chat apa dan bagaimana pembelajaran di hari itu.

Mereka menulis bahwa pelajaran hari itu menyenangkan dan mereka paham. Alhamdulillah


Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top