PRAKTIK BAIK NAMA : LISDA YULYANTI
SEKOLAH : MI AZZAINIYAH JAKARTA Sekolah tempat saya mengajar berbasis E-learning. Murid-murid selain belajar di sekolah mereka juga menghafal Jus 30. Dengan rutinitas mereka yang padat, untuk pembelajaran di sekolah dianjurkan dibuat seefektif mungkin. Dengan harapan murid dapat memahami materi pelajaran ketika di sekolah “. Saya ingin murid dapat belajar dengan antusias, semangat dan cepat memahami materi yang diberikan.Tapi kenyataan yang saya dapatkan murid ketika belajar di sekolah kurang semangat. Ketika proses pembelajaran ada yang tertidur sehingga tidak memperhatikan. Dan ketika kegiatan refleksi ternyata banyak murid yang belum memahami materi yang diberikan.Menghadapi kenyataan tersebut, maka saya melakukan strategi pembelajaran untuk memperbaiki keadaan. Saya memulai dengan memberikan “Jus 30” pada awal pembelajaran. Tujuannya untuk menarik perhatian murid dan membuat mereka termotivasi. Jus 30 yang saya lakukan dengan melibatkan semua murid. Dan dengan cara itu murid mulai tertarik dan terlihat bersemangat. Selanjutnya dalam proses pembelajaran saya melibatkan murid, seperti melakukan diskusi bersama dan kemudian memajang hasil diskusi mereka di dinding dan melakukan “penghafalan”. Perwakilan kelompok keliling untuk menghafale kelompok lain untuk mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya. Setelah itu mereka maju ke depan dan membaca hasil “menghafal”nya. Dengan demikian semua murid mendapat informasi dari mereka dan untuk mereka.Dengan teknik E-learning tu anak-anak secara utuh memperoleh materi dan mereka menikmati proses pembelajaran mereka. Anak-anak juga terlihat semakin semangat dalam belajar dan tidak ada yang tertidur di kelas. Karena mereka semua terlibat dan bergerak dalam proses mencari informasi. Setelah dilakukan refleksi ternyata murid menyukai teknik ini dan pemahaman mereka menjadi meningkat. Demikian praktik baik yang saya lakukan, semoga bisa menjadi inspirasi dan bermanfaat.
