Saya mengajar di salah satu sekolah dasar yang terletak pada daerah pegunungan tepatnya guru Kelas 5, kali ini saya akan menceritakan praktik baik yang kontekstual dalam pembelajaran di kelas, kali ini terkait dengan pembelajaran IPA yang berhubungan dengan jenis-jenis daun berdasarkan struktur tulangnya, pada awalnya murid kurang minat dan antusias dalam pembelajaran dikarenakan harus menganalisa jenis daun dan mencari struktur tulang melalui gambar yang di pajang di kelas.
Tantangan yang saya hadapi dikelas Ketika saya memaparkan dalam bentuk gambar, murid kurang memahami bagaimana mengetahui jenis-jenis daun berdasarkan struktur tulangnya dengan hanya sebuah gambar saja sehingga membutuhkan identifikasi yang sangat lama bagaimana murid mengetahui jenis-jenis daun berdasarkan tulang daunnya.
Dengan kejadian ini saya mengambil inisiatif dengan membawa anak-anak keluar kelas untuk menemukan jenis-jenis daun berdasarkan struktur tulangnya.
Langkah pertama yang saya lakukan adalah mengenalkan jenis daun yang ada di lingkungan sekolah dengan cara memberikan tugas mengumpulkan daun dengan berbagai macam jenis, setelah itu menentukan jenis-jenis daun yang akan di identifikasi berdasarkan struktur tulangnya.
Yang terjadi adalah murid sangat antusias mencari daun, sampai ada yang membawa dengan akar-akarnya, tidak hanya itu murid banyak mengajukan pertanyaan bahwa ini jenis pohon/tumbuhan apa? Tidak berbuah dan berbunga, disinilah saya memulai percakapan yang sangat Panjang mengenalkan jenis-jenis tumbuhan yang beraneka ragam fungsi dan manfaatnya dalam Kesehatan
Setelah murid sudah bisa membedakan jenis daun berdasarkan tulang daunnya, hari itu juga saya berinisiatif untuk mengumpulkan jenis tumbuhan yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk pengobatan, disini saya menugaskan beberapa kelompok untuk mengumpulkan tumbuhan tradisional yang ada di lingkungan sekitar.
Dari hasil eksplorasi, murid berhasil mengumpulkan beberapa jenis tumbuhan rempah yang saya sortir menjadi 17 bahan rempah berdasarkan manfaatnya :
- Yang Pertama adalah lengkuas fungsinya mengeringkan luka temulawak fungsinya menghilangkan rasa nyeri
- kunyit hitam fungsinya mengobati luka
- kunyit fungsinya menghilangkan gatal pada kulit
- Balle dalam bahasa lokal fungsinya mengobati kulit bisul bisul
- Kemudian jahe, fungsinya meringankan nyeri otot
- Berikutnya 3 jenis kulit pohon;
- yang pertama kulit pohon rita fungsinya mengobati luka bernanah
- kulit pohon Asam fungsinya anti infeksi
- kulit pohon mangga fungsinya anti bakteri
- Kemudian bahan lainnya adalah daun ganjeng atau sirih hutan fungsinya menahan darah
- serei fungsinya untuk tulang
- merica fungsinya menghilangkan bekas luka
- cengkeh fungsinya anti nyeri
- buah pala fungsinya mengeluarkan racun pada luka
- kemudian tambara kaleleng atau brotoali fungsinya melancarkan peredaran darah
- Lidah buaya fungsinya sebagai anti septik dan
- yang terakhir minyak yang terbuat dari buah kelapa.
Hasil eksplorasi murid di atas juga menambahkan pengetahuan terkait jenis tumbuhan berdasarkan manfaatnya.
Setelah rempah terkumpul kami berencana mengolah bahan tersebut menjadi minyak gosok yang bermanfaat bagi Kesehatan, disinilah murid mengenal bagaimana proses pembuatan minya gosok mulai dari mgupas, membersihkan sampai kepada mongolah (memasak, menggoreng) bahan sampai mengeluarkan sari-sari yang terkandung dalam tumbuhan tersebut sehingga menghasilkan minyak gosok.
Dan hasil akhir dalam pembelajaran ini bukan lagi murid tuntas dalam capaian tujuan pembelajaran terkait jenis-jenis daun berdasarkan struktur tulangnya, tapi murid Kompeten mengetahui jenis tumbuhan berdasarkan manfaatnya bagi Kesehatan, pembelajaran yang dilakukan membuat murid-murid sangat antusias, senang, dan aktif dalam pembelajaran. Saya juga sebagai guru mendapat pembelajaran berarti dan ingin terus belajar lagi mencari metode/strategi dan pendekatan apa yang membuat murid-murid selalu semangat, senang dalam belajar serta meningkatkan hasil belajar IPA.
