Pengetahuan Guru dalam mengintegrasikan teknologi dalam mengajar dan menguasai konten dikenal dengan istilah Techonological pedagogical, content knowledge (TPACK). Secara garis besar didalam TPACK mengambarkan tentang tiga komponen utama yaitu: pedagogik, konten, teknologi, yang dapat dijadikan sebagai dasar dalam mengembangkan diri dan inovasi pembelajaran (Suyawati dkk, 2014:68). Ibnu dan Nurita (2018: 49) mengatakan bahwa dengan adanya TPACK, dapat membantu guru dalam memfasilitasi siswa untuk memahami sutau konten pembelajaran terutama dalam hal materi yang bersifat abstrak dan tentunya perlu dipertimbangkan aspek pedagogis. Dengan memiliki kompetensi TPACK yang memadai akan sangat membantu bagi seorang guru dalam melakukan aktivitas pembelajaran, karena prosesnya lebih kompleks, situasional, dan dinamis, sehingga akan menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan, aktif, kreatif, dan inovatif.
Mishra dan Koehler dalam Sutrisno (2012:101) mengatakan bahwa TPACK adalah kerangka kerja bagi guru dalam memadukan teknologi dalam pembelajaran. Konsep TPACK dalam pembelajaran didasarkan pada Pedagogy content knowledge (PCK). Komponen TPACK terdiri dari: Content Knowledge (CK) (Pengetahuan atau materi), Pedagogical Knowledge (PK) (Pengetahuan Mengajar), Technological Knowledge (TK) (Pengetahuan teknologi), Pedagogical Content Knowledge (PCK) (Pengetahuan mengajar materi), Technological Content Knowledge (TCK) (Pengetahuan mengajar teknologi) dan Technological Pedagogical and Content Knowledge (TPACK) (Pedagogik, konten, dan teknologi). Baran dan Thompson (2011) TPACK menjadi alat dan cara yang efektif untuk meningkatkan kemampuan guru dalam hal penguasaan teknologi dan kemampuan guru dalam menggunakan teknologi dalam proses pembelajaran. Dari hasil penelitian tersebut dapat kita ketahui bahwa TPACK dapat meningkatkan kualitas guru maupun dalam hal penguasaan konten, pedagogik dan teknologi.
- Kinerja Mengajar Guru IPS dalam Mengimplementasikan TPACK dari Aspek Perencanaan Pembelajaran
Secara keselurahan kinerja mengajar guru IPS dalam mengimplementasikan TPACK dalam aspek perencanaan pembelajaran dapat dilihat kemampuan guru dalam menerapkan komponen-komponen TPACK. Dalam komponen CK ini guru sudah menjabarkan materi yang sesuai dengan kompetensi inti dan kompotensi dasar yang terdapat pada RPP serta guru sudah bisa mengembangkan setiap materi dan juga memberikan informasi baru terkait materi yang diajarkan yang diambil dari berbagi sumber, seperti buku paket, sumber internet, modul, LKS dan buku penunjang lainnya. Kedalaman materi dalam hal ini guru sudah mencantumkan setiap materi yang terdapat pada RPP secara detail. Hal ini sejalan dengan pernyataan Abdur dalam Endang, dkk (2018:8) yaitu bahwa setiap guru tidak hanya memiliki pemahaman yang mendalam pada materi tertentu, tetapi guru juga dapat memiliki pengetahuan yang luas. Ini berati bahwa guru harus mampu dalam membangun setiap konsep materi yang diajarkan. Dalam RPP yang telah dibuat oleh guru menunjukkan juga adanya kesesuaian antara materi dengan KD, tujuan dan indikator dan dari hasil wawancara juga menunjukkan bahwa setiap guru membuat RPP, sehingga dapat menyesuaikan antara materi dan KD.
- Kinerja Mengajar Guru IPS dalam Mengimplementasikan TPACK dari Aspek Pelaksanaan Pembelajaran
Komponen TPACK Berdasarkan hasil observasi dalam pembelajaran guru sudah mampu menyesuaikan antara pendekatan, media, materi, serta menggunakan teknologi dengan baik. Hal tersebut dapat dilihat dari adanya dukungan fasilitas dari pihak sekolah, sehingga dapat menunjang proses pembelajaran yang efektif. TPACK menjadi suatu sentral dalam mencapai setiap tujuan pembelajaran. Apabila TPACK diterapkan dengan baik, maka siswa akan mendapatkan pembelajaran yang lebih bermakna. Pentingya penerapan TPACK seperti yang dikatakan oleh Putriani (2015:25), yang menyatakan bahwa TPACK dapat meningkatkan penguasaan konsep/materi dan keaktifan belajar siswa.
- Kinerja Mengajar Guru IPS dalam Mengimplementasikan TPACK dari Aspek Evaluasi Pembelajaran
Berdasarkan hasil observasi kinerja mengajar guru IPS dalam mengimplementasikan TPACK dari aspek evaluasi pembelajaran yang dilihat dari komponen PK. Dalam pemilihan rana penilaian evaluasi sudah dikategorikan dengan baik, bahwa guru telah membuat dan melakukan penilaian terhadap siswa, ketika melaksanakan pembelajaran serta guru mampu menggunakan berbagai macam ranah evaluasi. Dalam hal ini ranah evaluasi yang dimaksud adalah penilaian kognitif, penilain afektif, dan penilain psikomotirik. Penilaian kognitif yang sering dilakukan guru yaitu dengan adanya soal-soal pilihan ganda maupun uraian. Untuk penilaian afektif dilakukan dengan cara menggunakan jurnal kelas, yang memuat tentang catatan, hasil temuan guru, ketika melaksanakan pembelajaran. Dalam hal pemilihan dan juga penggunaan ketiga ranah tersebut guru sudah mampu melaksanakan penilain ketika guru tersebut melaksanakan pembelajaran di dalam kelas. Dan yang sering digunakan oleh guru adalah penilaian afektif dan kognitif.
Berdasarkan hasil analisis penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Kinerja Mengajar guru IPS dalam mengimplementasikan TPACK dari aspek perencanaan pembelajaran, menunjukkan bahwa kinerja mengajar guru berada pada kategori baik dengan persentase sebesar 84.66%. Untuk komponen CK dan PK kategori baik sekali, TK, PCK, TCK, TPK, dan TPACK, berada pada kategori Baik. Pada aspek ini, setiap guru sudah membuat RPP dan mencantumkan setiap komponen TPACK dalam RPP, baik penggunaan metode, model, strategi, teknologi dan tetap memperhatikan isi konten atau materi yang dicantumkan. (2) Kinerja mengajar Guru IPS dalam mengimplementasikan TPACK dari aspek pelaksanaan pembelajaran, menunjukkan bahwa kinerja mengajar guru berada pada kategori baik dengan persentase sebesar 81.25%. Untuk komponen CK berada pada kategori Baik sekali, PK, TK, PCK, TCK, TPK, dan TPACK berada pada kategori baik. Dalam hal ini setiap guru sudah menjelasakan materi secara sistematis dengan berbantuan teknologi, pengelolaan kelas baik, ketrampilan menggunakan teknologi, kesesuain antara metode, model dan konten di implementasikan secara real didalam kelas. (3) Kinerja mengajar Guru IPS dalam Mengimple¬mentasikan TPACK dari aspek evaluasi pembelajaran, menunjukkan bahwa kinerja mengajar guru berada pada kategori baik dengan persentase sebesar 85.78%. Dalam hal ini setiap guru sudah melakukan refleksi dan juga mengembangkan setiap instrumen penilaian baik penilaian kognitif, afektif, dan psikomotorik, pemilihan alat evaluasi, kesesuaian dan perbaikan penilaian. Berdasarkan kesimpulan yang telah diperoleh dari penelitian, saran yang dapat disampaikan dari peneliti ini adalah (1) Agar kinerja mengajar guru makin meningkat, diharapkan setiap guru dapat mengembangkan kemampuan TPACK guru dari aspek pelaksanaan pembelajaran yaitu dalam komponen TCK dan TPK. (2) Untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat melaksanakan penelitian yang cakupannya lebih luas untuk seluruh guru mata pelajaran dan saat melakukan observasi minimal dilakukan tiga kali sehingga dapat diketahui secara mendalam tentang kinerja mengajar guru dalam suatu lembaga pendidikan.