Blended Learing

Awal

Salah satu tugas pengawas adalah membimbing, mengarahkan guru dalam mengoptimalkan pembelajaran didalam kelas. Beban administrasi guru, kesulitan mengelola kelas pada masa pandemi, diharapkan bisa terurai oleh peran pengawas dalam melakukan pembinaan, pendampingan guru binaanya. Peran serta antar guru pada komunitas MGMP/KKG dengan mengoptimalkan kegiatan, tukar informasi dalam melaksanakan pembelajaran yang inovatif diharapkan mampu menggugah peserta didik dalam melakukan kegiatan belajar yang nyaman aman dan gembira. Kompetensi guru yang semakin meningkat mampu membawa peserta didik antusias dalam mengikuti pembelajaran di kelasnya. 

Tantangan:

Guru merasa nyaman dengan pola pembelajaran konvensional, potret proses KBM yang bisa jadi membelenggu sebagian peserta didik di kelas, diantaranya: sebagian guru lebih banyak menggunakan metode ceramah di kelas yang pastinya membuat peserta didik jenuh, anak-anak masih menjadi objek dalam belajar sehingga mereka kurang kreatif karena proses KBM masih didominasi guru, anak-anak sibuk mengerjakan berbagai tugas yang diberikan guru termasuk PR, sumber belajar yang digunakan di kelas masih sangat terbatas, umumnya baru memanfaatkan buku paket saja sehingga peserta didik kurang diberi peluang untuk mencari bahan dari berbagai sumber selain buku paket.

Aksi:

Pengawas  dalam menjalankan tugas pembimbingan terdapat kendala yang dihadapi. Untuk mengatasi persoalan tersebut, penulis mencoba melakukan model SEMI (Sosialisasi, Edukasi, Motivasi dan Implementasi) yaitu:

  1. Sosialisasi. Perubahan kondisi dari normal ke pandemi yang tanpa rencana menjadikan guru belum melakukan persiapan pembelajaran yang sesuai, sementara suasana pembelajaran yang dilakukan oleh guru masih menggunakan cara yang sama seperti belum terjadi pandemi. Menjadi tugas pengawas melakukan sosialisasi berbagai regulasi dan panduan dalam melaksanakan  pembelajaran masa pandemi melalui pertemuan MGMP/KKG / atau informasi langsung  pada guru binaan baik daring maupun luring
  2. Edukasi.  Menyikapi perubahan dibutuhkan pengetahuan, belajar tidak hanya tugas peserta didik, Guru harus dibekali informasi terkait tugas pokoknya, guru harus adaptif terhadap suasana baru. Edukasi melalui workshop tentang pembelajaran blended learing menjadi alternatif menyikapi masa pandemi. informasi  model pembelajaran yang memadukan antara pembelajaran dengan tatap muka di kelas seperti biasa dengan pembelajaran online (maya). Prosesnya  selain peserta didik belajar di kelas sesuai jadwal yang sudah dibuat tetapi ada pembelajaran online yang dilakukan diluar jam belajar. Belajar online bisa dimanfaatkan untuk pemberian materi atau informasi dari guru terkait materi, forum diskusi, pemberian tugas dan pengumpulan tugas oleh peserta didik
  3. Motivasi. Kondisi pembelajaran yang berubah secara mendadak, mengakibatkan peserta didik, guru risau. Motivasi dari berbagai fihak /pemangku kebijakan menjadikan peserta didik merasa diperhatikan dan dilindungi.
  4. Implementasi. Penerapan pembelajaran cara baru, menjadi tuntutan guru mengajar lebih kreatif dan inovatif. Ketrampilan   guru dalam mengajar, memilih cara, sarana yang sesuai kebutuhan peserta didik  diharapkan pembelajaran tidak lagi menjenuhkan/membosankan.       

Perubahan:

Guru memperoleh gambaran model pembelajaran yang bisa diterapkan pada masa pandemi, bisa memilih cara pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik, sehingga peserta didik  tetap medapatkan pembelajaran. Meskipun kendala pembelajaran masa pandemi masih dijumpai, setidaknya tetap apa usaha memberikan yang terbaik.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top