PRAKTIK BAIK PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN DIAGRAM
Apa sasaran yang ingin Anda capai dalam menjalankan tanggung jawab itu? Apa keresahan yang Anda rasakan dalam mendampingi proses belajar murid? Apa tujuan pengajaran yang ingin Anda capai dan bagikan kepada para pembaca? Apa hubungannya dengan kondisi yang Anda hadapi saat ini?
Ciri umum murid SMK adalah mereka suka dengan pembelajaran yang bersifat praktis. Pembelajaran praktik adalah kegiatan yang mereka tunggu-tunggu dibanding dengan mata pelajaran lainnya, termasuk pembelajaran yang saya ampu yaitu bahasa inggris.
Awal saya masuk kelas, mereka sudah mengungkapkan bahawa mereka tidak bisa Bahasa inggris. Setiap saya bertanya dalam Bahasa inggris, mereka akan menjawab yes atau no, padahal yang saya tanyakan adalah ungkapan bertanya kabar. Mereka juga cenderung cuek ketika saya jelaskan materi di papan tulis. Seolah rasa antusias terhadap pembelajaran minim sekali.
Sejujurnya, saya kurang nyaman dengan proses pembelajaran seperti ini. Meskipun saya berusaha untuk menjelaskan dalam Bahasa yang sederhana mereka kurang memperhatikan. Bahkan murid dibangku belakang ada yang sampai tertidur mendengarkan penjelasan saya. Ketika saya melakukan pendekatan secara personal dari beberapa murid, rupanya mereka kurang tertarik pada pembelajaran saya karena aktivitasnya hanya menulis dan mendengarkan saja. Mereka bosan dan jenuh karena kegiatan ini berlangsung terus menerus setiap pembelajaran bahas inggris.
Melihat kondisi ini, saya berusaha bagaimana cara mengubah keadaan agar mereka antusias dalam belajar. Walaupun mereka berasal dari desa dan rata-rata dari keluarga yang kurang mampu, saya yakin mereka memiliki potensi dan kemauan hanya saja belum menemukan cara yang tepat. Tekad saya bagaimana mereka mendapatkan pembelajaran dan mereka suka dengan pembelajaran ini. Dari suka inilah, harapan saya mereka mau berproses dan belajar, sehingga tujuan pembelajarannya tercapai. Dengan keterbatasan murid dan teknologi yang juga terbatas, bukan berarti pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna tidak dapat terlaksana. Saya mengamati cara belajar siswa, menanyakan kepada beberapa siswa, berdiskusi dengan beberapa guru, dan membaca beberapa referensi untuk mencari solusi dari permasalahan tersebut.
Eksekusi dari persiapan pembelajaran yang saya rancang dimulai. Karakter murid yang suka menggambar dan melakukan praktik, saya coba dengan kegiatan berkelompok dan menggambar diagaram. Jadi, saya meminta mereka untuk menggungkapkan ide-ide mereka mengenai topik yang akan dibahas dalam bentuk diagram. Saya fasilitasi mereka dengan spidol warna agar lebih menarik. Responnya mereka antusias dan mulai melakukan diskusi dan membuka kamus. Selain itu Ketika saya pancing dengan pertanyaan pemantik, mereka tidak menjawab yes dan no lagi tapi lebih bervariati dan kadang lucu. Sungguh menyenangkan. Saya yakin, dengan pembelajaran yang disiapkan dengan baik, banyak membaca cerita baik akan memacu kita untuk berinovasi dalam memberikan berbagai strategi pembelajaran yang cocok untuk murid.
